SuaraBanyuurip.com – Sebanyak 440 anak dari pendidikan anak usia dini (PAUD) dan RA yang ada di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur mengikuti lomba mewarnai. Lomba ini untuk menyemarakkan rangkaian Festival Merdeka Literasi yang diselenggarakan Forum Taman Baca Masyarakat (FTBM) Bojonegoro.
Anak-anak terlihat antusias mewarnai objek gambar yang disediakan panitia. Mereka di dampingi wali murid dan guru selama lomba berlangsung.
“Terimakasih kepada Himpaudi, IGRA, dan IGTKI yang merupakan oraganisasi mitra yang telah berpartisipasi dalam lomba mewarnai. Loma mewarnai ini, konteksnya untuk stimulasi pra menulis,” tutur Bangun S. Nugroho, Ketua FTBM Bojonegoro.
Bangun menjelaskan mewarnai merupakan bagian dari stimulasi anak sebelum memasuki dunia literasi. Mewarnai gambar menjadi kegiatan yang penting dalam perkembangan awal literasi anak, sebab membantu mengembangkan keterampilan motorik halus yang diperlukan untuk menulis.
Selain pengembangan motorik, anak secara langsung dapat mengkoordinasi antara indera penglihatan dan tangan yang penting untuk kegiatan menulis. Anak juga dapat mengenal bentuk dan garis, serta menuangkan ekspresi sekreatif mungkin.
“Ini juga bisa melatih kesabaran dan konsentrasi anak,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala RA Al-Ma’had Raudlatul Jannah Kalitidu, Siti Nafidzatul Ummah yang mendampingi anak didiknya menuturkan, agenda FTBM kali ini sangat menarik untuk diikuti karena ada tantangan tersendiri bagi anak, wali murid maupun lembaga.
“Tentu kami sangat mendukung. Kalau biasanya mewarnai pakai kertas, ini pakai kain. Jadinya lebih ada tantangan. Semoga nanti tetap ada acara semacam ini, dengan hiburan dan doorprize tambahan,” ungkapnya.(red)