SuaraBanyuurip.com — Arifin Jauhari
Bojonegoro — Bakal calon bupati (bacabup) Setyo Wahono memberikan santunan kepada lebih dari tujuh ribu anak yatim tersebar se Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Agenda sosial ini dilaksanakan serentak pada bulan kemerdekaan, sebutan lain untuk bulan Agustus.
Dalam pelaksanaannya, dana santunan diamanahkan untuk dibagikan oleh pemerintah desa (pemdes) masing-masing yang warganya menerima manfaat. Sebagian besar penyampaian amanah itu dilaksanakan serentak seusai upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke 79 Kemerdekaan Indonesia.
Pemberian santunan setelah upacara 17 Agustus 2024 diantaranya dilaksanakan oleh Desa Drajat, Desa Kadungrejo, Kecamatan Baureno. Kemudian Desa Duyungan dan Desa Kalicilik, Kecamatan Sukosewu, dan sejumlah desa lainnya di berbagai kecamatan.
Namun, ada pula kepala desa (kades) yang menyampaikan pada waktu dan acara yang berbeda. Mereka meneruskan amanah Bacabup Wahono yang berpasangan dengan Nurul Azizah sebagai bakal calon wakil bupati (bacawabup)-nya itu dalam kegiatan doa bersama, malam tasyakuran kemerdekaan, sholawatan, dan beraneka kegiatan bermuatan agamis lainnya.
“Iya Mas, (santunan diberikan dalam kegiatan) minta do’a,” ujar Kades Sambongrejo, Kecamatan Sumberrejo membenarkan telah memberikan santunan untuk anak yatim kepada para penerima manfaat.

Sedangkan sejumlah desa lainnya mengagendakan pada hari ini, Senin (19/08/2024). Salah satunya Desa Kepohkidul, Kecamatan Kedungadem yang menyerahkan santunan kepada 18 anak – anak yatim penerima manfaat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada WANNUR (Paslon Wahono-Nurul, red.) atas santunan yang diberikan kepada warga kami,” ucap Kades Kepohkidul, Samudi kepada Suarabanyuurip.com, Senin (19/08/2024).
Senada, Kades Woro, Kecamatan Kepohbaru, Ahmad Awaluddin. Dia mengaku mendapat titipan santunan kepada anak yatim dan piatu di wilayahnya sebanyak 23 orang anak. Teriring doa ia melantunkan doa dan ungkapan terima kasih kepada sang pemberi manfaat.
“Saya berterima kasih mewakili warga saya yaitu anak anak yatim yang mendapat santunan dari Mas Wahono dan Bu Nurul di moment HUT Kemerdekaan Indonesia ini kita bisa berbagi untuk memberi kebahagian kepada anak anak yatim yang ada di desa kami. Semoga barokah bagi yang memberi dan yang diberi, aamiin,” ungkapnya.

Begitu pula Kades Mejuwet, Kecamatan Sumberrejo menyatakan telah mendapat amanah untuk diteruskan kepada anak-anak yatim di desanya. Untuk itu, mewakili anak-anak yatim dan piatu Desa Mejuwet ia sampaikan ucapan terima kasih kepada pemberi santunan, yakni Bapaslon Setyo Wahono-Nurul Azizah.
“Semoga Pak Wahono dan Bu Nurul diberikan kesehatan, rezeki yang melimpah, serta semoga nanti menjadi pemimpin yang amanah dan bijaksana,” harapnya.
Terpisah, Setyo Wahono mengatakan, santunan kepada anak-anak yatim dan piatu melalui kades-kades secara serentak setelah upacara HUT ke 79 Kemerdekaan Indonesia ini jumlahnya sebanyak 7.456 anak-anak. Ini mengacu data yang terdapat di dinas sosial.
“Mudah-mudahan pada bulan peringatan kemerdekaan ini anak-anak kita yang yatim dan piatu bisa terbantu untuk turut merayakan dan merasakan nikmat merdeka bersama-sama,” tandas putra asli Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo.(fin)