SuaraBanyuurip.com — Arifin Jauhari
Bojonegoro — Setelah sempat tertunda, Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup), Farida Hidayati, telah tuntas menjalani pemeriksaan kesehatan lanjutan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, Jawa Timur, Senin (09/09/2024). Namun keluarnya hasil pemeriksaan masih menunggu sampai besok.
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro, Divisi Teknis Penyelenggaraan, Ariel Sharon mengatakan, Bacawabup Farida Hidayati sudah menyelesaikan tahap pemeriksaan kesehatan pagi tadi.
“Sekitar pukul 07.00 WIB sampai kurang lebih pukul 08.00 pagi WIB tadi pemeriksaan Bu Farida tadi, ndak lama kok, kan tinggal beberapa hal aja pemeriksaannya,” kata Ariel Sharon kepada Suarabanyuurip.com.
“Hasil tes kesehatan dari RSUD terhadap Bu Farida ini (keluarnya) maksimal besok siang atau sore,” lanjut Ariel.
Setelah hasil tes kesehatan itu keluar, akan dilihat apakah terdapat banyak catatan atau tidak. Jika dalam pembacaan hasil tes ditemukan banyak catatan, maka pihaknya akan mengadakan rapat pleno terlebih dahulu.
“Kemarin dari tiga calon (Setyo Wahono, Nurul Azizah, dan Teguh Haryono) itu nggak ada catatan sama sekali soalnya, semua organ berfungsi dengan baik,” ujarnya.
Hasil tes tersebut sebetulnya langsung diumumkan ke Bapaslon atau melalui Liaison Officer (LO) masing-masing. Yakni pada Bacabup Setyo Wahono, Bacawabup Nurul Azizah, dan Bacabup Teguh Haryono hasilnya dinyatakan telah memenuhi syarat kesehatan.
“Jadi baru tiga calon tadi yang dinyatakan sudah tidak ada masalah oleh RSUD, tiga calon ini juga dinyatakan mampu menjalankan tugas selama lima tahun, dan tidak terindikasi zat narkotika yang sudah ada validitasnya atau dipastikan ada hitam di atas putihnya dari RSUD,” tegasnya.
Tahap berikutnya setelah ini adalah pemberitahuan dan pengumuman hasil penelitian syarat administrasi calon pada 13 -14 September 2024. Tetapi masih harus dibutuhkan verifikasi atas sejumlah dokumen. Ini untuk memastikan validitas dokumen terpenuhi 100 persen.
“Misalnya dokumen haji atau hajjah sesuai sertifikat itu betul atau tidak, legalitas ijazah yang telah dilegalisir, semacam itu,” beber Ariel.
Setelah itu tahap masukan dan tanggapan masyarakat terhadap keabsahan persyaratan calon pada 15-18 September 2024. Ini diteruskan dengan tahap klarifikasi atas masukan dan tanggapan masyarakat atas keabsahan persyaratan pasangan calon pada 15 sampai dengan 21 September 2024.
“Penetapan pasangan calon pada tanggal 22 September 2024,” tandas Ariel.
Terpisah, Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bojonegoro, Handoko Sosro Hadi Wijoyo menyatakan, karena sebelumnya sudah dibentuk Tim Pemeriksa Kesehatan, maka saat ini tinggal menunggu hasilnya.
“Namun terhadap bahasa, kode, dan lain sebagainya tentang kesehatan, Tim Pemeriksa Kesehatan harus menjelaskan apakah Bapaslon mampu atau tidak mampu dalam mengemban tugas kedepan,” tegas Hans Wijaya, sapaan karibnya.
Diwartakan sebelumnya, pemeriksaan kesehatan atau medical check up (MCU) terhadap bakal pasangan calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro, Teguh Haryono – Farida Hidayati belum selesai. Musababnya, karena Farida Hidayati dinyatakan berhalangan.
Menurut Ariel, pemeriksaan susulan ini dimungkinkan karena pada bakal calon wakil bupati (bacawabup) Farida Hidayati sedang berhalangan. Ariel mengaku, setelah pihaknya melakukan periksa lebih lanjut, yang bersangkutan memiliki siklus yang cukup panjang sekira 11 sampai 14 hari.
“Kemungkinan akan bisa dilaksanakan pemeriksaan kesehatannya diantara tanggal 9 atau 11 September 2024 nanti kalau menurut kesediaan pribadinya (Farida), tapi nanti akan kami konsultasikan kepada provinsi,” ujar Ariel.(fin)