SuaraBanyuurip.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meminta Satuan Kerja Khusus Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) agar peningkatan lifting 1 juta barel bisa direalisasikan di era Presiden Prabowo.
“Target lifting 1 juta barel per day ini harus dijabarkan lebih detail dan teknis seperti kapan bisa dilaksanakan, kapan tercapai., dari mana saja, strateginya apa dan lainnya,” ujar Bahlil Townhall Meeting dan Pisah Sambut Kepala SKK Migas hari ini di kantor SKK Migas di Jakarta, Rabu (13/11/2024).
Mantan Kepala Koordinasi Penanaman Modal di era Pemerintahan Presiden Jokowi-Ma’ruf Amin, itu menekankan bahwa program Kementerian ESDM adalah fokus pada lifting dan hilirisasi.
“Kedaulatan energi tidak hanya diartikan sebagai pemenuhan domestik, tetapi juga sebagai marwah negara, harga diri negara,” tegasnya.
Bahlil kemudian mengungkapkan, konsumsi LPG mencapai 8 juta ton per tahun dan sebagian besar harus impor. Subsidi yang dikeluarkan mencapai sekitar Rp 83 triliun.
“Saya minta agar potensi LPG yang ada di hulu migas di dalam negeri sekitar 1,8 juta ton hingga 2 juta ton bisa segera diproduksikan,” tandasnya.
Bahlil juga berpesan agar keberadaan industri hulu migas harus mampu memberdayakan daerah. Untuk itu dia meminta agar kegiatan industri hulu migas dapat melibatkan pengusaha daerah selama memenuhi syarat dan professional.
“Sehingga perlu kebijakan afirmatif dengan kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan kemampuan pengusaha daerah sehingga dapat memenuhi persyaratan yang ada di hulu migas,” pungkasnya dikutip dari laman SKK Migas.
Kepala SKK Migas Djoko Siswanto berjanji akan menyukseskan visi misi Pemerintah khususnya terkait ketahanan energi yaitu meningkatkan produksi dan lifting migas, serta hilirisasi. Terkait hilirisasi, dia menyampaikan bahwa SKK Migas sudah mendata potensi gas yang mengadung propana dan butana (C3-C4) untuk dijadikan LPG.
Sedangkan untuk target lifting minyak 1 juta barel per hari dan gas 12 miliar kaki kubik per hari (BSCFD), lanjut Djoko, akan mempercepat segala urusan di hulu migas, sehingga bisa menaikkan lifting.