SuaraBanyuurip.com – Akademisi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Assoc. Prof. Dr. Sri Budi Cantika Yuli, SE., MM., atau akrab disapa Cantika Wahono, mendorong mahasiswa senantiasa meningkatkan skill dan pengetahuannya. Cara ini diperlukan mahasiswa untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
Motivasi tersebut disampaikan Cantika Wahono dalam kuliah umum prodi manajemen ritel Universitas Bojonegoro (Unigoro) di Hall Suyitno, Kamis (9/1/25).
Di hadapan mahasiswa, Cantika menilai Gen Z memiliki banyak privilege sejak lahir dibandingkan generasi sebelumnya. Seperti adanya teknologi yang memudahkan pekerjaan dan mengakses beragam informasi. Privilege ini seharusnya dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk menjadi generasi muda yang tangguh.
“Muda tidak dilihat dari umur dan fisiknya, tetapi semangat untuk melakukan yang terbaik. Kritis dengan cara yang kreatif, positif, tidak takut gagal dan berani dikritik, serta selalu belajar hal-hal baru,” tuturnya.
Dia melanjutkan, mahasiswa harus berani memilih dan mengambil keputusan. Banyak peluang yang bisa dimanfaatkan generasi muda untuk berkreasi serta berinovasi. Cantika memberi semangat agar mahasiswa manajemen ritel Unigoro jangan pernah berhenti belajar.
“Ingat, masa depan kita tergantung seberapa besar niat dan usahanya. Kalau sudah bekerja keras, upaya terakhir yang bisa kita lakukan adalah berdoa untuk mengubah takdir,” terangnya.
Peraih Women Reseacher Award 2023 ini juga memaparkan empat pilar visi Indonesia Emas 2045. Pertama, pembangunan manusia serta penguasaan IPTEK. Kedua, pembangunan ekonomi berkelanjutan. Ketiga, pemerataan pembangunan. Keempat, pemantapan ketahanan nasional dan tata kelola kepemerintahan.
Kuliah umum yang dimoderatori Kustaji, SE., MM., berlangsung interaktif. Mahasiswa prodi manajemen ritel Unigoro memanfaatkan momen diskusi dengan istri Bupati Bojonegoro. Sekaligus menyampaikan beberapa unek-unek tentang kepemudaan.(red)