SuaraBanyuurip.com – Sasongko
Bojonegoro – Pemerintah Desa (Pemdes) Mojodelik, Kecamatan Gayam dan Pemdes Ngrejeng, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, bersama warga masyarakat dari dua desa gotong-royong mengevakuasi besi Jlurung Jembatan Sogo-Ngrejeng dari dasar Sungai Gandong, Minggu (18/05/2025) kemarin.
Ratusan warga desa sekitar lapangan gas Jambaran-Tiung Biru (JTB) dan lapangan minyak Banyu Urip, Blok Cepu yang di komando langsung oleh Kepala Desa (Kades) Mojodelik Hj. Yuntik Rahayu dan Kades Ngrejeng, Arief Andika, antusias mengevakuasi besi Jlurung Jembatan Sogo-Ngrejeng yang putus diterjang derasnya banjir luapan Sungai Gandong pada Jumat (16/05/2025) malam lalu.
Evakuasi dilakukan seharian penuh karena kondisi cukup sulit, jalan menuju lokasi tidak bisa dilalui alat berat, sehingga hanya bisa dilakukan dengan ditarik menggunakan mobil Jeep yang biasa digunakan offroad.
“Ya kemarin evakuasinya, saya dan Pak Lurah (Kades) Ngrejeng juga warga dari dua desa mengevakuasi besi Jlurung Jembatan Sogo-Ngrejeng dari dasar Sungai Gandong,” kata Kades Mojodelik, Hj. Yuntik Rahayu kepada Suarabanyuurip.com, Senin (19/05/2025).
Kades ring satu lapangan minyak Banyu Urip, Blok Cepu dan ring satu lapangan gas JTB ini menjelaskan, bahwa sesuai koordinasi pihaknya dengan Pemdes Ngrejang besi Jlurung Jembatan Sogo-Ngrejeng yang berhasil dievakuasi rencana akan dilepasi dan dipasang kembali agar arus lalu lintas warga Sogo dan Ngrejeng maupun warga sekitar tetap lancar seperti biasanya.
“Untuk sementara besinya mau dicopotin dan dipasang gotong-royong lagi agar bisa di lewati warga Sogo dan Ngrejeng. Karena Jembatan ini sebagai akses utama warga Ngrejeng melewati dusun kami, yaitu Sogo menuju lahan pertanian. Pun sebaliknya warga Sogo kalau belanja untuk kehidupan sehari-hari di Ngrejeng,” ujarnya.
“Saya dan pak lurah (Kades) Ngrejeng sudah mengajukan ke pemerintah kabupaten, semoga tahun ini di acc segera dibangun,” tandasnya.
Senada diungkapkan Kades Ngrejeng, Arief Andika. Kades ring dua ladang gas JTB ini menyebutkan, bahwa besi Jlurung Jembatan Sogo-Ngrejeng akan dipasang kembali agar arus lalu lintas warga lancar. Karena jembatan penghubung Sogo dan Ngrejeng ini sebagai akses utama warga.
“Ya Mas, jlurung jembatan akan dipasang lagi, saat ini proses tahapan pasang WF (Wide Flange) jembatan. Saya juga sudah mengajukan ke pemkab terkait pembangunan jembatan ini, semoga tahun ini dibangun,” ujar Kades ramah ini.(ko)
