Suarabanyuurip.com – d suko nugroho
Blora – Bekerja di industri minyak dan gas bumi (Migas) banyak bersinggungan dengan bahan bahan berbahaya yang mempunyai risiko tinggi untuk terbakar dan meledak. Apalagi di lingkungan kilang minyak yang rentan sehingga memerlukan standar keselamatan yang tinggi.
Untuk itu, Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM Migas) secara rutin mengadakan pelatihan Authorized Gas Tester (AGT) bagi pekerja PT Pertamina EP Cepu pada Senin (5/9/2022).
Didiek Heru Wuryanto, pengajar pada pelatihan ini menjelaskan bahwa peserta diberikan materi agar mereka memahami tentang gas testing.
“Dalam pelatihan ini kami memberikan pengetahuan teknis tentang pekerjaan gas testing dengan materi UU K3, Alat Pelindung Diri (APD), Hazardous Area & Gas Detector, Self-Contained Breathing Apparatus (SCBA), dan Permit System dan LOTO,” ungkapnya seusai pelatihan berlangsung.
Ia menjelaskan bahwa yang mengikuti pelatihan ini adalah pekerja yang melakukan kegiatan gas testing di industry minyak dan gas bumi.(suko)