Bersama Pemkab Sleman, SKK Migas dan KKKS Tanam 5.000 Pohon

PEDULI LINGKUNGAN : SKK Migas dan KKKS bersama Pemkab Sleman tanam 5.000 pohon.

Suarabanyuurip.com – Arifin Jauhari

Sleman – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) secara berkelanjutan terus melakukan upaya menekan emisi karbon atau zero emission, salah satunya melalui kegiatan penanaman pohon.

Kali ini, SKK Migas dan KKKS bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman melakukan penanaman pohon bertajuk Penanaman Pohon Industri Hulu Migas Untuk Negeri : “Satu Pohon Berjuta Manfaat” di Wanadesa, Mangunan, Caturharjo, Sleman, Senin (20/02/2022).

Pelaksanaan penanaman 5.000 batang pohon jenis sengon solomon (Paraserianthes falcataria) ini dihadiri oleh Kepala SKK Migas dan segenap pimpinan dari KKKS, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman, serta perangkat desa setempat.

Dalam pelaksanaannya, penanaman pohon sengon dilakukan secara bertahap dan diperkirakan akan selesai 100 persen pada pertengahan Maret 2023. Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen industri hulu migas untuk memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat daerah. Disamping itu, juga merupakan salah satu bentuk memanfaatkan tanah kosong yang merupakan Tanah Kas Desa (TKD) agar menjadi lebih produktif dan bermanfaat bagi lingkungan sekitar.

Bupati Sleman diwakili oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Rita Probowati menuturkan, penanaman pohon sengon ini merupakan upaya menjaga kelestarian alam di Sleman, dan tidak dapat dilaksanakan hanya oleh Pemkab Sleman. Melainkan dibutuhkan keterlibatan dan kerjasama semua pihak.

Baca Juga :   BPBD Bojonegoro Salurkan Bantuan Korban Kebakaran

“Terima kasih kepada SKK Migas yang sudah membantu program penanaman pohon. Ruang terbuka hijau publik di Sleman seharusnya sebanyak 20% dari luas perkotaan, saat ini baru tercapai 16%,” tuturnya.

Sementara Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto menyatakan, bahwa program penghijauan yang dilakukan ini merupakan bagian dari Program Pengembangan Masyarakat (PPM) di bidang lingkungan yang telah disetujui baik secara anggaran maupun program oleh SKK Migas.

“Upaya SKK Migas dalam memproduksikan sumber daya migas dalam rangka mendukung perekonomian nasional, tetaplah harus berada dalam sebuah koridor yang memperhatikan lingkungan,” katanya dalam siaran pers yang diterima SuaraBanyuurip.com, Selasa (21/02/2023).

Salah satu upayanya adalah kegiatan yang telah dilakukan pada hari itu, yakni bagaimana memanfaatkan lahan kosong menjadi lahan produktif dan bermanfaat bagi perekonomian masyarakat. Khususnya di wilayah Kabupaten Sleman yang menunjukkan bahwa kemanfaatan industri hulu migas juga dirasakan oleh masyarakat  di daerah bukan penghasil migas.

“Hal ini menunjukkan dampak positif industri hulu migas yang dirasakan secara nasional,” imbuhnya.

Baca Juga :   Tahun 2022, SKK Migas Sumbang Penerimaan Negara Rp 700 Triliun

Dwi melanjutkan, SKK Migas mendorong Industri Hulu Migas untuk dapat menanam 2 juta pohon pada tahun 2023, yang terdiri dari Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai dan Pemulihan Lahan, PPM, dan Program lainnya. Komitmen Penanaman Hulu Migas ini terus meningkat dari tahun 2022 sebesar 1,7 juta pohon dan tahun 2021 sebesar 1,2 juta pohon.

Berangkat dari konsep ini pula, kata Dwi, Industri Hulu Migas mencanangkan transformasi yang tertuang dalam Rencana Strategis Indonesia Oil and Gas (IOG) 4.0 dengan tiga target utama, yaitu mencapai produksi 1 Juta BOPD dan 12 BSCFD pada 2030, mengoptimalkan peningkatan nilai tambah dari kegiatan Hulu Migas, dan memastikan keberlanjutan lingkungan Renstra IOG 4.0.

Untuk itu, di masa depan, sektor migas tetap akan terus memegang peranan penting dalam mendukung ketahanan energi dan perekonomian nasional. Sehingga hulu migas membutuhkan dukungan dari para stakeholders agar cita-cita meningkatkan produksi migas di tahun 2030 dapat direalisasikan.

“Serta mencapai tujuan menurunkan atau meng-offset emisi karbon,” pungkasnya.(fin)

»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *