Suarabanyuurip.com – d suko nugroho
Blora – Program pembangunan fasilitas penunjang UMKM di Kabupaten Blora, Jawa Tengah dimulai. Program pengembangan masyarakat (PPM) di bidang ekonomi ini dilaksanakan oleh Operator Lapangan Minyak Banyu Urip, Blok Cepu, ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) bersama mitranya, Ademos.
Dalam program ini, EMCL membangunkan sebuah gedung “Community Hub” untuk mendukung kemajuan dan meningkatkan aktivitas ekonomi di Kabupaten Blora. Juga menjadi salah satu upaya dalam pengembangan para pelaku usaha kreatif di kawasan Cepu Raya.
Sebagai tanda dimulainya program tersebut, telah dilaksanakan peletakan batu pertama pembangunan gedung fasilitas penunjang UMKM di di Taman Aryo Jipang, Kelurahan Balun, Kecamatan Cepu, pada Rabu (21/6/2023) kemarin.
Peletakan batu pertama dipimpin oleh Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Blora, Hj. Ainia Shalichah, istri Bupati Blora Arief Rohman. Dihadiri perwalkilan EMCL, Bappeda, Dinas Pendidikan, Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM, Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah, perwakilan Kecamatan Cepu, Lurah Balun, PDAM Cepu, dan Tim Ademos.
“Semoga dengan fasilitas ini, bisa membawa Cepu Raya ke level yang lebih tinggi,” ucap Sekretaris Ademos Indonesia, A. Shodiqurrosyad.
Perwakilan EMCL, Ali Mahmudi menambahkan, bahwa program pengembangan masyarakat di bidang ekonomi yang dilaksanakan ini merupakan bentuk kontribusi perusahaan kepada masyarakat di wilayah operasi.
“Kami harapkan program ini bisa membantu percepatan ekonomi khususnya di level UMKM di wilayah Blora,” tegasnya.
Ketua Dekranaada Kabupaten Blora, Hj. Ainia Shalichah menjelaskan bahwa dipilihnya Cepu sebagai lokasi pembangunan karena ingin menjadikan kawasan ini memiliki pusat oleh-oleh dari produk UMKM Blora.
“Semoga dengan sinergi ini UMKM di Kabupaten Blora semakin maju dan berkembang,” tegasnya.(suko)