SuaraBanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – IDFoS Indonesia memfasilitasi forum gruop discussion (FGD) program wirausaha muda mandiri berdikari di desa ring satu Lapangan Gas Jambaran Tiung Biru (JTB), Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Rabu (4/9/2023). FGD yang ditujukan kepada pemuda desa ini diharapkan bisa memberikan keterampilan kerja dan bisa memberi manfaat ekonomi.
Kepala Desa Bandungrejo, Kecamatan Gayam Sapani mengatakan, program wirausaha muda mandiri berdikari yang melibatkan sinergi antara Pemdes Bandungrejo, Karang Taruna Lima Bersaudara, BPD, tokoh masyarakat atas inisiasi Pertamina EP Cepu dan difasilitasi oleh IDFoS Indonesia ini bisa berjalan dengan baik.
“Terutama Karang Taruna Lima Bersaudara harus bertanggung jawab untuk melaksanakan tugasnya dengan baik dab memastikan kesuksesan program wirausaha muda mandiri ini,” katanya.
Direktur IDFoS Indonesia Joko Hadi Purnomo mengatakan, program ini merupakan komitmen Pertamina EP Cepu dalam mendukung karang taruna Desa Bandungrejo untuk menjalankan program wirausaha muda mandiri berdikari.
“Program ini merupakan tahun kedua, dan diharapkan bisa terus berkembang,” katanya kepada suarabanyuurip.com.
Menurut dia, program ini dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat desa dan akan berdampak positif pada peningkatan keterampilan dan pemahaman tentang usaha peternakan ayam petelur di kalangan pemuda Desa Bandungrejo. Termasuk perlu adanya usaha-usaha lain yang dapat melibatkan masyarakat lokal dalam meningkatkan perekonomian desa.
“Kami IDFoS Indonesia akan memfasilitasi jalannya program ini dengan serius. Namun, kami berharap seluruh elemen masyarakat Desa Bandungrejo bersinergi dan mendukung program ini sehingga dapat berjalan dengan baik,” kata Joko sapaan akrabnya.
Untuk diketahui, FGD ini berkaitan dengan implementasi program yang melibatkan penambahan ayam petelur sebanyak 1.100 ekor dan pembangunan kandang ayam. Program ini menjadi kenyataan berkat kerja sama dan bantuan dari Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang di inisiasi oleh Pertamina EP Cepu dan difasilitasi oleh IDFoS Indonesia.
Selain penambahan dan pembangunan kandang ayam petelur terdapat pengembangan yang lain yakni pembuatan Agro Eduwisata yang di rencanakan bermitra dengan tokoh lokal.(jk)
