SuaraBanyuurip.com — Arifin Jauhari
Bojonegoro — Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Bojonegoro, berhasil memadamkan kebakaran yang menghanguskan tujuh rumah di Desa Gayam, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa (26/03/2024).
Kabar tersebut pertama kali dilaporkan oleh Sekretaris Desa Gayam, Narito, sekitar pukul 09.40 WIB. Para warga yang mengetahui kebakaran menghubunginya, yang kemudian dia teruskan ke Dinas Damkarmat.
“Rumah yang terbakar pertama milik Pak Sukardi. Rumah itu dalam keadaan terkunci karena ditinggal pemiliknya di sawah ngedos (merontokkan padi/panen),” tutur Narito.
Terpisah, Kepala Dinas Damkarmat Kabupaten Bojonegoro, Ahmad Gunawan membenarkan peristiwa kebakaran ini. Regu 2 dari Damkar Pos Padangan telah berhasil memadamkan amukan si jago merah.
Total tujuh rumah terdampak kebakaran. Akibat paling parah dialami oleh rumah milik Sukardi (59). Tiga lainnya ikut terbakar terkena rembetan api yaitu rumah milik Wahyudi, Gito, dan Supri.
Rinciannya, 4 rumah milik Sukardi berukuran masing-masing sekira 9×10 meter terbakar hingga 95 persen, sekaligus perabot dan peralatan rumah, serta sapi 1 ekor mati terpanggang, sehingga menderita kerugian total kurang lebih Rp250 juta.
Sementara tiga rumah lain di sekitarnya yakni milik Wahyudi terbakar 7 persen, dengan taksiran kerugian Rp 2 juta. Lalu Rumah Gito terbakar sekira 2 persen ditaksir mengalami kerugian Rp500 ribu, serta rumah Supri yang terbakar 10 persen ditaksir rugi sebanyak Rp2,5 juta.
Adapun kebakaran diperkirakan terjadi kurang lebih pada pukul 09.15 WIB. Setelah menerima laporan pukul 09.50 WIB, Dinas Damkarmat Pos Padangan berangkat menuju lokasi pukul 09.52 WIB dan sampai di lokasi pada pukul 10.02 WIB.
“Kebakaran diduga sebab korsleting listrik ini dapat dipadamkan oleh Petugas Damkarmat Regu 2 Pos Padangan pada pukul 11.25 WIB,” kata Ahmad Gunawan kepada Suarabanyuurip.com.
Selain pemadaman, regu damkar juga berhasil menyelamatkan material atau aset senilai Rp100 juta. Terdiri dari 4 ekor sapi, 1 unit Motor CBR 250, dan tiga rumah milik Wahyudi, Supri, dan Gito.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, sebaliknya Damkar menyelamatkan 17 jiwa,” beber Ahmad Gunawan.(fin)