SuaraBanyuurip.com – Jumlah penumpang kereta api (KA) pada masa libur Hari Raya Iduladha mencapai 511.115 penumpang, atau 110,4 persen dari total kapasitas tempat duduk sebanyak 462.889 tempat duduk (ada angka penumpang dinamis. Lonjakan terjadi sejak Jumat (14/6) hingga Minggu (16/6).
“Itu data yang masuk mulai dari tanggal 14 sampai 16 Juni 2024,” kata Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo.
Didiek mencontohkan relasi Jakarta – Surabaya, dimana ada penumpang yang dari jakarta turun di Semarang, selanjutnya ada penumpang yang naik dari Semarang menuju Surabaya, maka dihitung 1 tempat duduk adalah 2 tiket terjual).
“Angka penjualan tiket ini masih akan terus bergerak seiring dengan berlangsungnya masa long weekend,” tegasnya.
Didiek menjelaskan pada periode 14 s/d 18 Juni 2024, KAI mengoperasikan 1.562 perjalanan kereta api atau rata-rata 313 perjalanan KA per hari.
“KAI mengoperasikan 30 perjalanan KA tambahan dalam masa liburan ini. Hal tersebut merupakan antisipasi KAI dalam memberikan transportasi yang terbaik bagi masyarakat selama liburan Idul Adha ini,” kata Didiek.
Didiek berharap kereta api dapat tetap menjadi pilihan transportasi massal bagi masyarakat.
“Harapan kami transportasi massal dengan kereta api menjadi pilihan masyarakat untuk bertransportasi. Kita menjamin keselamatan dan ketepatan waktu,” kata Didiek saat mendampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Menhub meninjau pelayanan kereta api di sejumlah kota dalam rangka memantau pergerakan liburan panjang Hari Raya Idul Adha. Agenda tersebut dilakukan di berbagai stasiun meliputi Stasiun Purwokerto, Kroya, Tegal dan Semarang Poncol mulai Jumat – Sabtu (14 -15/6).
“Saya bersama KAI meninjau beberapa tempat, memantau pergerakan liburan panjang akhir pekan dalam rangka Idul Adha. Apa yang dilakukan KAI sangat baik, sudah dipantau bahwa ada beberapa tempat yang menjadi tujuan favorit,” ucap Menhub Budi Karya Sumadi.(red)