SuaraBanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur kini memiliki 12 sarana hunian pariwisata (sarhunta) baru. Kamar layak huni ini, untuk melengkapi usaha pondok wisata atau homestay yang sebelumnya sudah ada di Dolokdege.
Sarhunta tersebut baru diserah terimakan, Senin (30/12/2024) kemarin dan dihadiri Pejabat Pembuat Komitmen Rumah Swadaya dan RUK, Indro Utomo Nugroho Putro, Kepala Desa Dolokgede Nunuk Sri Rahayu, Ketua Ademos A Shodiqurrosyad, dan tokoh masyarakat beserta seluruh penerima bantuan sarhunta Dolokgede.
Kepala Desa Dolokgede, Nunuk Sri Rahayu mengatakan, 12 unit sarhunta rencananya akan digunakan masyarakat sebagai usaha penginapan atau homestay untuk meningkatkan perekonomian di wilayah Kabupaten Bojonegoro.
“Sarhunta sudah dilengkapi dengan fasilitas kamar untuk para wisatawan,” katanya.
Namun, sarhunta yang telah selesai dibangun ini harus dikelola dengan baik. Sebab, lanjut dia, apabila fasilitas homestay yang dibangun dirawat tentu tamu akan merasa nyaman dan betah tinggal di Dolokgede.
Ketua Ademos, A Shodiqurrosyad mengatakan, Ademos akan terus berupaya melaksanakan aktivitas yang dapat mendatangkan banyak orang ke Dolokgede.
“Entah kegiatan tersebut bersifat rutin maupun eventual,” kata Arsyad panggilan akrabnya.
Dia mengatakan, setelah fasilitas seperti GOR, Dolok Cozy Space, Panggon Sinau Bareng Ademos hingga sarhunta dibangun tentu masyarakat Dolokgede harus bisa memberikan kenyamanan dan menjadi pelayan baik kepada tamu yang menginap.
“Nanti rencananya Ademos akan pengelola sarhunta sinau bareng mengenai hospitality, housekeeping, dan pengelolaan amenities agar tamu bisa betah dan nyaman di Dolokgede,” ujar Arsyad kepada Suarabanyuurip.com, Selasa (31/12/2024).
Sementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa IV Kemterian PUPR mengatakan, Dolokgede telah memiliki beberapa fasilitas penunjang wisata meliputi GOR, Dolok Cozy Space, Panggon Sinau Bareng Ademos, Yayasan Mannah dan SDN Dolokgede.
“Termasuk lapangan sepak bola berstandar FIFA, lapangan voli, dan kolam renang,” katanya.
Dia mengatakan, fasilitas tersebut merupakan fasilitas utama bagi Dolokgede yang memiliki EduFinSportPreneur Tourism Dolokgede, yakni wisata edukasi, keuangan inklusi, olahraga dan kewirausahaan sosial. Sehingga dengan adanya sarhunta ini dapat memperkuat hal tersebut dengan memberikan hunian wisata yang layak dan nyaman bagi orang yang bertamu di Dolokgede.(jk)
