Suarabanyuurip.com – Arifin Jauhari
Bojonegoro – Guna memperjuangkan asa bersama, para pedagang Pasar Bojonegoro Kota melakukan berbagai upaya baik lahir maupun batin. Salah satunya dengan cara tabarruk atau mencari barokah yang lazim disebut ngalap berkah.
Mereka berziarah ke makam Almarhum K.H Abu Dzarrin, di Dusun Dalem Lor, Desa Ngumpak Dalem, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa (21/03/2023).
Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Kota Bojonegoro (PPPKB), H. Wasito mengatakan, laku ziarah ke makam Al Syekh Almarhum wal Maghfurlah K.H. Abu Dzarrin merupakan ikhtiar batin seiring dengan usaha lahir yang tengah dilakukan. Dalam ziarah ini, dia mengaku bertujuan memperingati perjuangan para pejuang agama Islam yang mendapat keistimewaan dari Allah SWT.
“Kami do’akan beliau para pejuang Agama Allah. Para kekasih Allah yang diberi barokah istimewa. Semangat juang yang diberkahi Allah itu mudah-mudahan dapat kami serap untuk meneguhkan hati kami dalam memperjuangkan nasib kami semua, Mas,” katanya kepada SuaraBanyuurip.com, usai ziarah.
Pedagang gerabah ini melanjutkan, upaya lahiriah telah berkali-kali ditempuh. Mulai upaya sosial hingga politik di gedung dewan. Maka mendekati bulan penuh ampunan dan rahmat, usaha batiniah lebih dikedepankan. Kegiatan ini juga dia katakan sebagai puncak acara megengan sebelumnya pagi tadi. Megengan yang dimaknai bersiap mengendalikan hawa nafsu saat akan memasuki bulan puasa.
“Tentu harapan kami, usaha lahir maupun batin yang kami lakukan mendapat ridho dari Allah SWT. Bahwa kami tak ingin dipindah dari Pasar Bojonegoro. Kalau pasar mau dibangun silakan, tapi kalau dipindah jangan,” tegasnya.(fin)