Suarabanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – Pendapatan BUMD Bojonegoro, Jawa Timur, PT Asri Dharma Sejahtera (ADS) dari pengelolaan pernyataan modal (Participating Interrest/PI) Blok Cepu tahun 2022 mencapai US$ 9.404.508 atau setara Rp 147 miliar lebih ((dengan kurs dollar yang dirilis Bank Indonesia per 30 Desember 2022 Rp15.640). Jumlah pendapatan tersebut meningkat signifikan dibanding 2021 lalu sebesar US$ 6.694.119 atau setara Rp97,8 miliar.
“Peningkatannya sekitar 40 persen. Peningkatan ini salah satunya disebabkan harga minyak pada tahun 2022 kemarin cukup tinggi,” kata Direktur Utama (Dirut) PT ADS Mohammad Kundori kepada suarabanyuurip.com usai Rapat Saham Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun 2022 di Graha Buana Pemkab Bojonegoro, Rabu (29/3/2023).
Selain pendapatan tahun 2022 meningkat, lanjut Kundori, dividen saham Seri A dari bagian deviden saham Seri B PT SER yang diberikan kepada Pemkab Bojonegoro juga meningkat menjadi sebesar Rp 10 miliar dari sebelumnya Rp 8 miliar.
Peningkatan signifikan juga untuk dana cadangan tanggungjawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) tahun 2022 sebesar 2 persen sebesar US$ 767.715 atau setara Rp 12 miliar. Jumlah ini meningkat dibanding CSR 2021 sebesar US$ 270.469 atau setara Rp3,95 miliar.
“Untuk CSR, kita segera berkirim surat kepada Bappeda Bojonegoro untuk menyingkronkan program yang akan dilaksanakan,” tegas Kundori.
Pria Kelahiran Desa Ngraho, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro itu menambahkan, RUPS yang dihadiri para pemegang saham dan sejumlah pejabat Pemkab Bojonegoro berjalan lancar.
“Alhamdulillah, laporan kinerja PT ADS tahun 2022 diterima oleh dua pemegang saham,” pungkas Kundori.(jk)