Suarabanyuurip.com – Arifin Jauhari
Bojonegoro – Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, PT. Asri Dharma Sejahtera (ADS) bersama dengan tiga BUMD yang tergabung dalam Badan Kerja Sama (BKS) PI Blok Cepu lainnya melakukan kunjungan lapangan ke Refinery Unit (RU) IV Cilacap milik PT. Kilang Pertamina Internasional (KPI).
Sebagai salah satu pemasok minyak mentah untuk PT. KPI, BKS memiliki keinginan untuk melihat secara langsung dan mempelajari operasional yang dilakukan oleh PT. KPI. Kegiatan ini juga bertujuan untuk menguatkan kerjasama bisnis dalam kegiatan jual beli minyak mentah.
Direktur Utama (Dirut) PT. ADS Mohammad Kundori menuturkan, kunjungan lapangan tersebut diterima langsung oleh GM PT KPI RU IV Cilacap, Edy Januari Utama.
“Tujuan kunjungan kami ke sana salah satunya menguatkan jalinan kerja sama bisnis antara BKS dengan KPI dalam kegiatan jual beli minyak mentah,” tutur Mohammad Kundori kepada SuaraBanyuurip.com, Jumat (07/07/2023).
Dia menjelaskan, kegiatan diawali dengan paparan Ketua BKS mengenai profil BKS yang terdiri dari 4 BUMD. Yaitu PT. ADS, PT. Petrogas Jatim Utama Cendana, PT. Sarana Patra Hulu Cepu, dan PT. Blora Patragas Hulu. Pemaparan dimulai dari sejarah hingga Standard Operational Procedure (SOP) yang dijalankan oleh BKS.
Tim ADS Bojonegoro foto bersama BKS PI Blok Cepu dan Manajemen RU IV Cilacap -Kilang Pertamina Internasional.
© 2023 suarabanyuurip.com/Arifin Jauhari
Selanjutnya, tutur pria yang akrab disapa Dhory ini, PT. KPI memberikan paparan mengenai proses bisnis dan kegiatan operasional di RU IV Cilacap. Diteruskan dengan tour kilang. Namun sebelum itu, PT. KPI memberi pengarahan mengenai prosedur Health Safety Security and Environtment (HSSE) yang diterapkan oleh PT. KPI.
“Semua peserta kunjungan kilang melakukan daily check kesehatan dan Alat Pelindung Diri (APD) untuk memastikan kegiatan kunjungan lapangan pada Senin 3 Juli 2023 itu berjalan dengan aman,” kata Dhory.
Setelah itu, tim BKS dibawa berkunjung ke Area 70 untuk melihat sistem penampungan minyak sementara. Tim BKS diajak melihat control room yang sehari-hari digunakan untuk memantau kondisi sistem penampungan minyak.
“Sistem penampungan minyak sementara itu digunakan sebagai kontrol sebelum mengalirkan minyak ke sistem pemrosesan dari kapal tanker,” ujar Dhory.
Kemudian tim BKS diarahkan ke sistem pemrosesan RU IV Cilacap yang terdiri dari Crude Distillation Unit (CDU) I dan Crude Distillation Unit (CDU) II. Jarak dari sistem penampungan dan sistem pemrosesan kurang lebih 10 kilometer (Km) yang dihubungkan dengan pipa bawah tanah.
“Area pipa bawah tanah dijaga ketat sehingga tidak boleh ada bangunan yang berdiri di atasnya. CDU I dan CDU II menghasilkan finished product seperti Pertalite, Pertamax, Pertamina Dex, Avtur, dan lain sebagainya,” terang pria penggagas Medhayoh Festival ini.
Kegiatan ditutup dengan ucapan terima kasih dari BKS kepada PT. KPI atas kesempatan yang telah diberikan untuk belajar mengenai proses bisnis dan kegiatan operasional di RU IV Cilacap.
“Saya rasa PT KPI sangat senang menerima kunjungan dari BKS dan membuka kesempatan untuk kunjungan ke Refinery Unit (RU) yang lain seperti RU VI Balongan atau RU V Balikpapan,” pungkasnya.(fin)