SuaraBanyuurip.com – Pesta kembang api menandai pergantian tahun 2023 menuju tahun baru 2024 di Alun-alun Blora, Jawa Tengah, (1/1/2024) dini hari. Percik api warna-warni di angkasa yang berlangsung selama 15 menit mengundang decak kagum ribuan warga yang merayakan malam pergantian tahun.
Suara terompet saling bersahutan ditiup masyarakat sebagai ekspresi suka cita menyambut tahun baru 2024.
Selain menyaksikan dan mengabadikan momen pergantian tahun dengan gawai-nya, warga juga teriak dengan gemuruhnya ketika suara ledakan petasan satu persatu bergema.
Plt. Kepala Dinas Dinporabudpar Kabupaten Blora, Iwan Setiyarso menyampaikan, bahwa di wilayah Blora tahun baru kali ini memiliki tiga rekomendasi (panggung hiburan) tempat merayakan malam tahun baru 2024 yang dipusatkan di sepanjang jalan Pemuda Blora hingga Alun-alun.
“Panggung hiburan ada tiga tempat, yakni di perempatan Kantor Pos Blora, di perempatan Grojogan dan di barat Tugu Pancasila kota Blora,” jelas Iwan Setiyarso.
Malam tahun baru 2024, lanjut Iwan adalah car free night di sepanjang jalan Pemuda. Banyak pejalan kaki yang bisa menikmati malam pergantian tahun.
“Sesuai Rencana hiburan di panggung depan kantor pos, ada Keroncong Pembatas, Punggawa Band, Projective Band, Jcoustic Music,” jelasnya.
Dikemukakan, hiburan dipanggung Grojogan adalah kesenian ketoprak ‘Dwija Kuncara’
“Sedangkan di panggung barat Tugu Pancasila Blora, ada panggung hiburan Sedulur Seniman Blora (SSB),” ucapnya.
Tiga titik hiburan malam tahun baru 2024 di wilayah Kabupaten Blora, pada Minggu 31 Desember 2023 dimulai pukul 20.00 WIB. Untuk pesta kembang api di panggung utama perempatan Kantor Pos Blora.
Tepat pukul 00.00 WIB, warga menyaksikan rentetan letusan kembang api berganti-ganti di langit kawasan Alon-alon Blora.
Salah satu pengunjung, Linda (20) merasa senang dan sangat antusias.
“Sangat indah, keren sekali,” kata Linda saat mengabadikan momen itu melalui gawainya.
Sementara itu, sejumlah titik di wilayah kota Bojonegoro, Jawa Timur dipadati warga untuk merayakan malam pergantian tahun. Di antaranya Maliogoro atau jalan MH. Thamrin, Alun-alun Bojonegoro, Taman Rajekwesi, Taman Lokomotif dan pagelaran wayang dengan dalang anak-anak dan remaja di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jalan Teuku Umar.(red)