SuaraBanyuurip.com — Arifin Jauhari
Bojonegoro — Menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke 16, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur memberikan amanat agar para jajaran lembaga merawat dan selalu menjaga integritas sebagai penyelenggara pemilu.
Ketua Bawaslu Bojonegoro, Handoko Sosro Hadi Wijoyo, menyampaikan amanat tersebut dalam Apel HUT Bawaslu ke 16 di halaman kantor setempat, Senin (25/03/2024).
Peringatan HUT Bawaslu ini sedianya jatuh pada 9 April 2024, namun karena bertepatan dengan libur lebaran, amanat disampaikan lebih maju.
Dalam apel yang digelar, Handoko meminta agar hari peringatan ini dicatat sebagai tanda bahwa jajaran Bawaslu bersama sama berjuang menjaga demokrasi.
“Di usia ke 16 lembaga yang kita cintai, kita semua mempunyai pengharapan yang sama,” kata akademikus ini kepada para komisioner secara tertulis.
Tumbuh berkembang bawaslu, menurutnya melewati suka duka dengan keluarga besar bawaslu, menjadi memori yang akan terpatri dalam hati, menjadi laju riak semesta, bebas mengalir hak di tinta suara.
“Kita sebagai penjaga demokrasinya, agar pancasila tetap kokoh sebagaimana mestinya,” ujarnya.
Pasca pungut hitung dan rekapitulasi, di mana babak akhir pemilihan umum (pemilu) di depan mata, Handoko meminta agar terus diawasi prosesnya, karna sekali lagi Bawaslulah yang menjadi harapan di mana pelabuhan suara rakyat berada.
“Atas lelah kawan kawan semua, (saya ucapkan) terima kasih atas dedikasi dan integritasnya, pagi siang malam kita memikirkannya, menghibahkan diri di setiap prosesnya, semoga hasil pengawasan ini dapat diterima,” ucapnya.
Handoko juga mengungkapkan keinginannya mengajak semua jajaran meneguhkan semangat pendiri bangsa Indonesia bahwa pengawasan pemilu merupakan amanat luhur dalam mengawal demokrasi yang maju bagi bangsa Indonesia, bahwa rakyat telah mendapat haknya untuk menentukan nasib bangsa melalui pemilihan umum sesuai mandatnya.
“Skali lagi, 16 tahun Bawaslu, menuju tingkat kedewasaan kelembagaan yang lebih matang, jaga dan rawat selalu integritas kita sebagai penyelenggara pemilu, bersama rakyat awasi pemilu, bersama bawaslu tegakkan keadilan pemilu,” tegasnya.(fin)
