SuaraBanyuurip.com – Sami’an Sasongko
Bojonegoro – Guna menjaring talenta berbakat, Yayasan Mannah terus memberikan kepeduliannya dalam pembinaan bulu tangkis sejak usia dini. Anak-anak yang masih duduk dibangku sekolah dasar (SD) dilatih di GOR Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
“Anak-anak terus kita latih bulu tangkis di GOR Dolokgede. Semuanya masih duduk dibangku SD. Sedangkan untuk latihannya pada sore hari,” kata Ketua Yayasan Mannah, H. Imam Efendi, kepada Suarabanyuurip.com, Selasa (18/06/2024).
Dijelaskan, bahwa anak-anak yang terus dikenalkan dengan olahraga bulu tangkis tersebut berasal dari empat kecamatan. Yakni, dari Kecamatan Tambakrejo, Ngambon, Ngasem dan Purwosari.
“Pembinaan ini sudah kita lakukan kurang lebih satu tahun. Untuk yang melatih setiap hari Mas Elsa. Alhamdulillah anak-anak antusias dan senang mengikuti latihan,” ujarnya.
Tak hanya dilatih saja, tambah Efendi, setiap ada even lomba, utamanya di internal Bojonegoro juga sering diikutkan. Dengan harapan para bocah ini semakin tertarik dengan olahraga tepok bulu ini sehingga kedepan muncul talenta berbakat dan berprestasi baik.
“Kalau ada lomba bulu tangkis di internal Bojonegoro sudah sering kita ikutkan, kalau di luar daerah belum. Tapi kalau sparingan dengan luar daerah sudah sering,” tandasnya.
Sementara Elsa mengatakan, untuk bermimpi menjadi atlet berprestasi tidaklah mudah. Karena tidak ada yang instan dan waktu yang singkat. Jadi perlu pembinaan secara berjenjang dan dilakukan sejak usia dini untuk diperkenalkan dan dilatih lalu diuji tanding.
“Untuk latihan anak-anak menyesuaikan kondisi. Tapi yang sudah kita jalankan mulai hari Senin hingga Sabtu,” imbuhnya.(sam)