SuaraBanyuurip.com — Arifin Jauhari
Bojonegoro — Para pengusaha muda yang tergabung dalam Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur memberikan dukungan kepada Setyo Wahono – Nurul Azizah untuk menang dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bojonegoro 2024.
Harapan yang hendak didapat dari pasangan Wahono-Nurul jika kelak berhasil menjadi pemimpin di Bojonegoro, agar mencetak pengusaha muda yang profesional demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Dalam agenda ini, para pengurus dan anggota HIPMI kurang lebih sebanyak 50 orang bertemu langsung dengan Setyo Wahono dalam acara obrolan bisnis bertajuk “Guyub Rukun Tandang Gawe” dipusatkan di Desa Bangilan, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro.
“Kami pengusaha muda Bojonegoro siap memberikan dukungan sepenuhnya, kami yakin Mas Wahono sebagai pengusaha profesional dengan dukungan banyak pihak akan menguatkan ekonomi Bojonegoro,” kata Ketua BCP HIPMI Bojonegoro, M. Sholihuddin Zuhdi, kepada Suarabanyuurip.com, Senin (26/08/2024).
Sholek, demikian M. Sholihuddin Zuhdi karib disapa, meyakini jika Wahono menjadi Bupati Bojonegoro maka pengusaha muda semakin berdaya dan mampu mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bojonegoro.
“Kami siap berkolaborasi karena kedepannya berbagai sektor ekonomi di Bojonegoro perlu serius digarap, seperti industri padat karya, UMKM, dan industri kreatif, sehingga berdampak secara inklusif pada masyarakat,” ujar Sholek.
Sementara itu, Wahono mengucapkan terima kasih atas doa dan dukungan pengusaha muda Bojonegoro yang telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk berkontestasi dalam Pilkada Bojonegoro 2024.
“Konsep yang digunakan adalah konsep kolaborasi, tentu kita memiliki banyak PR untuk menggarap Bojonegoro ke depan. Saya yakin kawan-kawan disini mampu untuk berkolaborasi, apalagi forum pengusaha ini memiliki akses dan nama yang bagus,” ungkap Wahono.
Para pegiat bisnis dan usaha yang bergerak dalam berbagai sektor ini, secara simbolik juga menyerahkan gerabah, produk asli Bojonegoro. Dilanjutkan dengan deklarasi mengusung jargon “Mas Wahono, Bupati Bojonegoro, HIPMI, Pengusaha Bojonegoro, Asli! Luwih Apik,”.(fin)