SuaraBanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, Jawa Timur telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 27 miliar untuk pembangunan Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Taruna Pamong Praja. Pembangunan sekolah unggulan tersebut rencananya akan dilaksanakan pada 2025 mendatang.
Anggota Komisi C DPRD Bojonegoro, Muchlasin Afan mengatakan, pembangunan SMAN 2 Taruna Pamong Praja di Bojonegoro sudah dianggarkan di anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2025, yakni sebesar Rp 27 miliar. Rinciannya seperti pembangunan insfratruktur termasuk asrama sebesar Rp 25,2 miliar, kemudian biaya operasional seperti pengasuh dan pelatih Rp 1,75 miliar.
“Biaya operasional ini nantinya akan dibayarkan rutin oleh Pemkab Bojonegoro setiap tahun,” katanya kepada Suarabanyuurip.com, Senin (04/11/2024).
Dia mengatakan, anggaran pembangunan sekolah taruna ini memang dalam bentuk hibah dari Bojonegoro ke Pemprov Jawa Timur (Jatim). Dinas Pendidikan Pemprov Jatim sendiri saat ini juga mengelola empat sampai lima sekolah taruna sehingga anggaran dibebankan kepada Kabupaten Bojonegoro.
SMAN 2 Taruna Pamong Praja menjadi bagian investasi di bidang pendidikan di Bojonegoro. Dia mengatakan, Bojonegoro harus mempunyai sekolah unggulan untuk memberikan manfaat lebih besar dan jangka panjang.
“Daripada dihibahkan ke kabupaten lain, lebih baik diinvestasikan ke pendidikan di Bojonegoro. Dan rencananya 2025 mendatang sudah terealisasi pembangunannya, karena desain dari Dinas Pendidikan Pemprov Jatim juga sudah ada,” ujarnya.
Kepala Seksi SMA dan PK-PLK Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) wilayah Bojonegoro, Maskun mengatakan, SMAN 2 Taruna Pamong Praja nantinya akan berlokasi di SMAN 2 Bojonegoro dan merubah status sekolah tersebut.
“Apabila sudah resmi dibuka dan selesai dibangun di Bojonegoro SMAN 2 Taruna Pamong Praja akan membuka 200 pagu. Nantinya setiap kelas akan diisi sekitar 25 siswa,” katanya.(jk)