SuaraBanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Bojonegoro, Jawa Timur, telah berhasil melakukan evakuasi 283 ular berbisa hingga Mei 2025 ini. Rata-rata ular yang masuk permukiman hingga rumah warga itu sebagian dibawa ke balai konservasi sumber daya alam (BKSDA) Bojonegoro.
Kabid Penyelamatan dan Pemadaman Dinas Damkarmat Bojonegoro, Ahmad Agus Salim mengatakan, evakuasi ular dilakukan apabila ada laporan dari warga, yakni terdapat ular yang masuk rumah.
“Biasanya ular sering masuk rumah dan menuju tempat yang lembab,” katanya kepada SuaraBanyuurip.com, Rabu (14/5/2025).
Dijelaskan, petugas Damkarmat memang kerap menerima laporan evakuasi ular, sehari laporan bisa dua kali. Dan kebanyakan jenis ular piton, weling, dan juga ada kobra.
“Tercatat sudah melakukan evakuasi 283 ular hingga Mei ini. Bahkan dini hari tadi kami juga telah mengevakuasi ular weling di Desa Kalirejo, Kecamatan Ngraho,” ungkapannya.
Agus menambahkan, ular yang berhasil dievakuasi sebagian di serahkan ke BKSDA Bojonegoro, terutama ular king kobra. Sedangkan untuk jenis ular lainnya dilepas di hutan yang jauh dari permukiman atau tak terjamah manusia.
“Kami berharap apabila terdapat ular berbisa di rumah, segera melaporkan Damkarmat agar segera dievakuasi,” tambahnya.(jk)