SuaraBanyuurip.com — Arifin Jauhari
Bojonegoro — Para seniman perupa di Bojonegoro, Jawa Timur, yang tergabung dalam Komunitas Sangrupa menggelar pameran seni rupa selama lima hari lima malam di Gedung Pusat Informasi Geologi (PIG) Geopark, Jalan Panglima Sudirman.
Koordinator pameran, Yuli Setyanto mengatakan, pameran seni rupa ini mengambil tajuk “Budaya Geopark”. Berlangsung sejak 27 Juni sampai dengan 1 Juli 2025 besok. Pameran ini gratis bagi pengunjung.
Total ada 52 karya seni rupa yang dipamerkan. Terdiri dari aneka jenis lukisan, patung, hingga instalasi. Seluruhnya menampilkan unsur-unsur Geopark Bojonegoro.
“Ada 50 seniman terlibat pameran ini. Semuanya asli Bojonegoro,” kata Yuli Setyanto kepada Suarabanyuurip.com, Senin (30/6/2025).
Pameran Budaya Geopark itu digelar, bertujuan untuk mempromosikan Geopark Bojonegoro. Selain itu juga wujud korelasi antara para seniman dengan pemerintahan. Dalam hal menuangkan ide dan gagasan pada bidang kesenian.
Adapun karya-karya seni rupa yang dipamerkan itu juga dilelang. Namun, Yuli tidak menyebutkan patokan harganya. Hanya dikatakan bahwa harganya fleksibel dan dapat disesuaikan.
“Kami juga ramah bonus,” tutur pria yang beken dengan julukan Yuli Zedeng.
Seniman yang juga pengajar di SMAN Taruna Pamong Praja itu berharap, masyarakat Bojonegoro menyambut baik pameran Budaya Geopark. Karena pameran ini menjadi media untuk mengetahui Geopark Bojonegoro melalui karya seni.
“Sebuah alternatif yang estetik dan artistik,” tegasnya.
Salah satu pengunjung, Eko Siswanto menilai, pameran itu dapat membangkitkan semangat saling bekerja sama banyak pihak. Tak hanya dari pelaku seni maupun budaya, tetapi juga dapat merambah ke pegiat media sosial, Usaha Kecil Menengah (UKM), sampai pada industri kreatif.
“Tapi terlepas dari itu, saya menikmati karya seni yang dipamerkan,” bebernya.(fin)