SuaraBanyuurip.com – Ririn Wedia
Bojonegoro – Bagian Sumber Daya Alam (SDA) Pemkab Bojonegoro, Jawa Timur, menyampaikan, akan menggelar focus group discussion (FGD) terkait usulan cagar alam Geologi dan Geopark Petroleum bersama Universitas Pembangunan Nasional Veteran (UPNV) Yogyakarta.
“FGD akan dilaksanakan minggu ini bersama pihak terkait,” kata Kepala Bagian SDA, Dharmawan, kepada Suarabanyuurip.com, Senin (6/11/2017).
FGD ini dilaksanakan sebagai usaha untuk memantapkan usulan cagar alam geologi dan geopark petroleum yang disampaikan kepada Kementerian ESDM.
“Penetapan cagar alam geologi dan geopark petroleum akan dilakukan Menteri ESDM setelah FGD,” tegasnya.
Menurutnya, yang diusulkan masuk cagar alam geologi dan petroleum geopark yaitu petroleum geoheritage Wonocolo, geologi Antiklin Kawengan, Kecamatan Kedewan dan geologi Kahyangan Api di Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem.
Selain itu, geologi Kedungmaor, di Kecamatan Temayang, geologi Kedung Lantung di Desa Drenges, Kecamatan Sugihwaras, geosite gigi hiu, dan geologi undak Bengawan Solo.
Lainnya geologi Gunung Watu, Watu Gandul, Selo Gajah dan Banyu Kuning, semuanya di Kecamatan Gondang.
Sedangkan yang masuk geopark yaitu Sendang Gong di Desa Gunung Sari, Kecamatan Baureno, Gunung Pegat, Gua Soka, dan makam orang Kalang.(rien)