Suarabanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, mengimbau masyarakat untuk mewaspadai bencana alam. Karena saat ini Bojonegoro telah memasuki musim pancaroba. Sehingga bencana banjir, pohon tumbang, hingga angin kencang perlu diwaspadai.
Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro Ardhian Orianto mengatakan, masa peralihan dari musim kemarau ke musim hujan diprediksi terjadi Oktober ini. Fenomena pancaroba, dimungkinkan akan terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi disertai angin kencang dan petir.
“Saat ini wilayah Kabupaten Bojonegoro memasuki musim pancaroba. Sehingga, masyarakat harus berhati-hati saat berkendara jika terjadi angin kencang,” katanya, Kamis (13/10/2022).
Dia mengatakan, untuk musim saat ini rawan terjadi pohon tumbang di sepanjang jalan. Bahkan, beberapa hari lalu ada rumah milik warga roboh karena diterjang angin kencang yakni di Desa Napis, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro.
Seain itu, di Kelurahan Kadipaten, Kabupaten Bojonegoro hujan deras disertai angin kencang menyebabkan satu pohon tumbang menimpa kabel listrik. Sehingga harus dievakuasi karena sempat mengganggu arus kendaraan.
“Karena itu, masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati mengantisipasi pohon tumbang dan tanah longsor khususnya di wilayah selatan Bojonegoro,” katanya.
Dia menambahkan, terutama bagi para pengendara, sebaiknya berteduh di tempat yang aman saat hujan lebat. Hindari pohon dan bangunan yang tinggi disaat terjadi hujan.
“Dan jangan berteduh di bawah pohon,” katanya.(jk)