Kiai 9 Jatim Doakan Yenny Wahid Jadi Cawapres 2024

Yenny Wahid
Kiai 9 Jatim doakan Yenny Wahid jadi Cawapres 2024.

SuaraBanyuurip.com – Arifin Jauhari

Bojonegoro – Kiai 9 pengasuh utama di beberapa pondok pesantren (Ponpes) besar di Jawa Timur (Jatim), beserta para ulama dan habaib, bersama-sama mendoakan Yenny Wahid agar menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2024. Acara itu berlangsung di pondok pesantren Al Fatimah, Bojonegoro, Kamis (5/10/2023).

Hadir dalam kegiatan KH. Khamim (Ponpes Assalam), Habib Qodir, Habib Hamid, KH. Amin, KH. Muhadi, Gus Muh, KH. Bisri, KH. Imam Syafi’i, Kyai Sayi’i, Mbah Ali, Kyai Hafidz, Kyai Rokhim dan Gus Un. Serta diikuti ratusan santri millenial.

Perhelatan ini diprakarsai oleh Pengasuh Ponpes Al-Fatimah Bojonegoro sekaligus pendiri Al-Fatimah Institute, Dr. KH. Tamam Syaifuddin. Dia mengatakan, silaturahmi dan doa bersama ini digelar tidak lepas dari perkembangan situasi politik di Indonesia saat ini.

Disebutkan bahwa hal yang paling utama dalam kegiatan ini adalah doa bersama para kiai dan habaib untuk bangsa dan negara Indonesia. Ini merupakan ikhtiar dari para kiai dan habaib, melalui doa bersama, bermunajat kepada Allah SWT agar bangsa dan negara Indonesia selalu diberikan keberkahan, pertolongan, dan rahmat-Nya.

“Selain itu, para Kiai dan Habaib memohon kepada Alloh SWT agar keluarga dari dzuriah Mbah Hasyim Asyari dan Gus Dur, khususnya Zannuba Ariffah Chafsoh atau Mbak Yenny Wahid tetap selalu diberikan kesehatan, dimudahkan, dan dilancarkan dalam perjuangan untuk Islam dan bangsa Indonesia,” kata K.H. Tamam Syaifuddin.

Baca Juga :   Makna di Balik Makan Siang Presiden Jokowi  dan Tiga Capres, Ini Penjelasan Pakar Komunikasi Stikosa AWS

Disinggung perihal munculnya nama Yenny Wahid, KH Tamam Syaifuddin mengungkapkan, inisiatif kegiatan doa bersama ini memang berasal dari munculnya pemberitaan media, yang belakangan ini banyak menyebut nama Yenny Wahid sebagai Cawapres potensial di 2024.

Menurut Kyai Tamam, Mbak Yenny Wahid, demikian dia akrab disapa, adalah figur sosok tokoh nasional, mewakili warga nahdliyin, mewakili para perempuan Indonesia, yang konsisten memperjuangkan keadilan dan perdamaian.

Mbak Yenny juga merupakan penerus perjuangan almarhum Gus Dur dan Mbah Hasyim Asy’ari sekaligus cucu Hadratussyaikh Mbah Hasyim Asy’ari, putri Gus Dur. Putri ibu Sinta Nuriyah yang beberapa tahun yang lalu juga hadir di Pondok peresmian gedung pondok (ponpes Al-Fatimah).

“Karena itu, kami Kiai dan Habaib menggelar doa bersama agar Mbak Yenny Wahid bisa dikabulkan hajatnya berjuang di jalur politik dan kepemimpinan nasional yaitu sebagai Cawapres di Pilpres 2024 nanti,” terang mantan anggota dewan itu.

Kiai yang juga menjabat ketua FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Bojonegoro itu juga menyampaikan, pertemuan para Kiai dan Habaib yang juga dikenal sebagai Poros Kiai 9 Jatim ini digelar dalam rangka ikhtiar spiritual untuk kebaikan bangsa dan negara menjelang pesta demokrasi yaitu Pilpres 2024.

Baca Juga :   Dua Sekdes Dilantik Jadi Pjs Kades

“Kami mendoakan Mbak Yenny Wahid supaya dikabulkan perjuangannya untuk kebangkitan bangsa Indonesia dengan menjadi Cawapres di Pilpres 2024,” harapnya.

Ditambahkan, sosok Mbak Yenny Wahid, memang layak dan pantas menjadi pemimpin bangsa karena secara akademisi sudah teruji, masuk pengurus Muslimat NU, menjadi direktur Wahid Institute dan aktifis perempuan luar negeri. Sederet pengalamannya itu sudah terbukti untuk menjadi pemimpin bangsa.

“Meskipun untuk sampai hari ini mbak Yenny banyak dilirik bacapres (Bakal Calon Presiden), tetapi mudah-mudahan Mbak Yenny merapat ke Capres (Calon Presiden) punya kans memang,” tambahnya.

Dalam do’a bersama untuk Cawapres Yenny Wahid, poros Kiai 9 Jatim bersama ulama dan Habaib mengawali terlebih dahulu dengan silaturahim dan ramah tamah. Baru dilanjutkan doa bersama dipimpin langsung oleh Dr. KH. Tamam Syaifuddin.(fin)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA BANYUURIP

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *