SuaraBanyuurip.com — Arifin Jauhari
Bojonegoro — Sebanyak 50 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bojonegoro terpilih melalui pemilihan legislatif (pileg) 2024 untuk periode 2024-2029 akan dilantik besok, Rabu 21 Agustus 2024.
Posisi Ketua DPRD Bojonegoro sementara akan diisi oleh Abdulloh Umar dari PKB. Ini karena sesuai regulasi, posisi ketua dijabat oleh partai yang memiliki kursi dewan terbanyak.
“Besok merupakan agenda pelantikan anggota DPRD Bojonegoro periode 2024-2029 yang terpilih dalam Pileg 2024,” kata Sekretaris DPRD Bojonegoro, Edi Susanto kepada Suarabanyuurip.com, Selasa (20/8/2024).
Dijelaskan, bahwa seusai pelantikan, dilanjutkan dengan pemilihan Ketua DPRD Bojonegoro sementara. Ini diperlukan guna memimpin rapat pembahasan pembentukan alat kelengkapan dewan, seperti proses terbentuknya fraksi, serta memfasilitasi pembentukan tata tertib DPRD.
Pemilihan Ketua DPRD sementara berlandaskan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, menyebutkan bahwa posisi ketua diisi oleh anggota dewan yang terpilih dari partai politik (parpol) perolehan kursi terbanyak.
Pasal 164 dalam UU 23/2014 tentang Pemda itu menyebut bahwa Ketua DPRD Kabupaten/Kota diisi oleh anggota DPRD dari partai politik yang memperoleh kursi terbanyak pertama.
“Maka sebelum ada penetapan pimpinan DPRD definitif oleh gubernur, parpol perolehan kursi terbanyak yang mengisi jabatan ketua sementara,” jelas pria yang pernah menjabat Kepala Dinas PU Sumber Daya Air tersebut.
Untuk diketahui, sebagaimana tertuang pada surat keputusan KPU Bojonegoro, dalam Pileg 2024 PKB berhasil meraih kursi terbanyak dengan perolehan 13 kursi.
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, sendiri telah mengusulkan tiga kandidat untuk duduk sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat. Abdulloh Umar merupakan salah satu nama yang diusulkan.
“Ada tiga nama yang di usulkan, saya sendiri Abdulloh Umar, Sutikno, dan Gus Sofi (Ahmad Sofiyudin),” kata Sekretaris DPC PKB Bojonegoro, Abdulloh Umar kepada Suarabanyuurip.com, Selasa (13/08/2024) pekan lalu.
Dalam proses penentuan Ketua DPRD Bojonegoro ini, tiga nama yang diusulkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB tersebut telah mengikuti uji kelayakan dan kepatutan atau UKK (fit and proper test).(fin)
